๐๐ข๐ฌ๐ค๐จ๐ฆ๐ข๐ง๐Ÿ๐จ.๐ญ๐จ๐ฃ๐จ๐ฎ๐ง๐š๐ฎ๐ง๐š.๐ ๐จ.๐ข๐, ๐๐จ๐ฉ๐จ๐ฅ๐ข๐ข โ€“ Usai membuka kegiatan Ekspedisi Rupiah Berdaulat yang digelar di Desa Popolii pada Selasa (23/09/2025), Wakil Bupati Tojo Una-Una, Hj. Surya Lapasiri, berkesempatan menaiki kapal perang KRI Lumba-Lumba 881 yang sedang bersandar di pelabuhan Desa Popolii. Didampingi perwakilan Bank Indonesia dan sejumlah pejabat daerah, Hj. Surya Lapasiri langsung meninjau fasilitas serta kesiapan kapal yang turut mendukung kelancaran ekspedisi tersebut.

Di dalam kapal, Wakil Bupati memperoleh penjelasan langsung dari pihak TNI AL mengenai sistem kemudi KRI Lumba-Lumba. Penjelasan ini menjadi pengalaman berharga sekaligus edukasi tentang peran strategis armada laut dalam menjaga kedaulatan negara serta mendukung pembangunan di wilayah kepulauan.

โ€œKunjungan ini bukan sekadar silaturahmi, melainkan juga simbol sinergi antara Pemerintah Daerah, TNI AL, dan mitra strategis lainnya dalam menjaga stabilitas, memperkuat kerja sama, serta mendukung pembangunan di wilayah kepulauan Tojo Una-Una,โ€ ujar Wakil Bupati.

Ia menegaskan bahwa kehadiran KRI Lumba-Lumba di wilayah Tojo Una-Una memberikan semangat tersendiri bagi pemerintah daerah untuk terus memprioritaskan kepulauan, terutama dalam aspek ketahanan pangan, konektivitas, dan penguatan sektor maritim.

Selain kunjungan ke kapal, rangkaian kegiatan ekspedisi juga meliputi layanan penukaran uang rusak, sosialisasi ciri-ciri keaslian uang rupiah, serta pemberian bantuan logistik bagi masyarakat pesisir. Program ini merupakan bagian dari komitmen Bank Indonesia dalam menjangkau wilayah 3T (terdepan, terpencil, dan tertinggal), sekaligus memperkuat peran strategis rupiah sebagai simbol kedaulatan negara.

Komandan KRI Lumba-Lumba, Letnan Kolonel Laut (Pelaut) Guntur Prastyawan, menyatakan kesiapan pihaknya mendukung penuh setiap kegiatan yang memberikan manfaat bagi masyarakat kepulauan. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga wilayah perairan Indonesia, terutama di daerah-daerah rawan dan sulit dijangkau.

โ€œKRI Lumba-Lumba hadir bukan hanya sebagai kapal perang, tetapi juga sebagai penghubung harapan antara negara dan rakyat di wilayah pesisir. Kami bangga menjadi bagian dari misi kemanusiaan dan pembangunan ini,โ€ ungkap Letkol Guntur Prastyawan.

Dengan kegiatan ini, Wakil Bupati Hj. Surya Lapasiri berharap masyarakat semakin memahami pentingnya menjaga mata uang rupiah serta mendukung upaya pemerintah dalam membangun daerah secara inklusif, merata, dan berkelanjutan.

โ€œIni adalah bukti nyata bahwa negara hadir di tengah masyarakat. Mari kita terus bersinergi membangun Tojo Una-Una yang lebih tangguh dan berdaya saing,โ€ pungkasnya.

Sumber: ๐ƒ๐ข๐ฌ๐ค๐จ๐ฆ๐ข๐ง๐Ÿ๐จ ๐“๐จ๐ฎ๐ง๐š

By admin

Tinggalkan Balasan